Wahana Wisata Coban Pelangi Malang

Bagi Anda warga Malang mungkin tidak asing dengan objek wisata air terjun yang satu ini, Wahana Wisata Coban Pelangi Malang adalah salah satu air terjun menarik di wilayah Kabupaten Malang. Kenapa diberi nama Coban Pelangi ?karena selain keindahannya air terjun ini juga mempunyai daya tarik dengan keluarnya pelangi diantara percikan air yang turun dari atas. Tetapi air terjun tersebut tidak dapat dinikmati setiap saat, biasanya apabila ingin melihat pelangi tersebut disarankan datang pada pagi hari antara pukul 9-12 dan pada cuaca cerah, sehingga sinar matahari menyinari air terjun dan membias mengeluarkan warna pelangi. Untuk mendekati air terjun ini disarankan sangat berhati-hati, karena selain bebatuan yang kita pijak sangat licin juga ekstra waspada pada sisa-sisa longsor di tebing-tebing area air terjun. Seperti pada umumnya, di area air terjun Anda dapat merasakan hawa yang teramat sejuk dengan percikan air yang terus mendatangi kita.

Keunikan Coban Pelangi

Akses menuju Coban Pelangi

Untuk menuju Air terjun ini, kita harus menempuh perjalanan kurang lebih 1 jam dari Kota Malang, dengan jarak tempuh 32 Km. Terletak di Gubukklakah, Kecamatan Poncokusumo, Kabupaten Malang Jawa Timur. Pintu masuk Coban Pelangi tidak jauh dari jalan besar dan untuk parkir kendaraan pun tersedia di area ini. Dengan tiket yang cukup murah sebesar 6000 Anda sudah dapat memasuki objek wisata ini. Dibagian tersulitnya adalah setelah parkir kendaraan, kita diharuskan berjalan melalui jalan setapak naik turun cukup terjal untuk tiba di area air terjun, jadi kita harus benar-benar menyiapkan fisik sebaik mungkin sebelum menempuh perjalanan ini. Jarak dari area parkir atau pintu masuk menuju area air terjun Coban pelangi cukup jauh yaitu kurang lebih 1 km dan harus ditempuh dengan jalan kaki. Tetapi tenang saja, ketika perjalanan Anda dipastikan terhibur dengan berbagai pemandangan unik di area objek wisata ini, dari yang pertama melewati camping ground, area naik kuda, higga nanti Anda harus melewati jembatan bambu dengan model kuno yang dinamakan jembatan cinta. Kenapa diberi nama jembatan cinta, karena menurut warga jika ada pasangan muda mudi melewati jembatan ini dapat dipastikan bergandeng tangan untuk saling menjaga, dan pasangan tersebut mungkin semakin cinta antara satu dengan lainnya.

2 komentar:

Posting Komentar