Semua orang ingin sukses. sukses berbisnis, sukses berdagang, sukses
berdagang telur, sukses ternak kambing, sukses berdagang telur, sukses
ternak lele, sukses menjadi youtuber, sukses ternak puyuh.
Pertanyaannya, bagaimana cara sukses?
Bagaimana dengan mental gratisan?
Mental gratisan sering disinggung dan dibahas dalam kajian-kajian seperti workshop manajemen & motivasi atau di artikel-artikel tentang cara meraih kesuksesan, seperti:
Pertanyaanya benarkah seperti itu?
Apa tidak boleh mengambil dan memanfaatkan sesuatu yang gratis walaupun itu halal?”
Sebagai ilustrasi saja, seseorang diperbolehkan mengkonsumsi sesuatu yang tidak halal dengan syarat kondisinya darurat!
Yang haram saja boleh dikonsumsi asal syaratnya terpenuhi.
Apalagi yang halal tentu boleh dong 🙂
Memang kondisi saat ini manusia dimanjakan dengan sesuatu yang ‘gratis’ walaupun sebenarnya tidak sepenuhnya gratis.
Kirim surat bisa gratis, internetan bisa gratis atau dengan biaya minim.
Misalnya ngopi dengan fasilitas wifi, cukup mengeluarkan uang Rp 5.000,- kita bisa internetan sambil menikmati secangkir kopi dan sepotong gorengan berjam-jam.
Atau bisa nongkrong di wifi corner yang ada di beberapa sudut kota dan depan kantor Telkom, 100% gratis sama listriknya.
Bila ingin mendapatkan skill dan pengetahuan tertentu tanpa mengeluarkan biaya atau biaya minim tinggal ketikan sebuah kata atau kalimat di mesin pencari, dalam beberapa detik akan muncul apa yang dicari.
Atau bila menginginkan video panduan skill tertentu, tinggal buka channel Youtube.
Semuanya free alias gratis. Kita hanya butuh laptop atau smartphone dan waktu tentunya.
Hingga ada seorang ahli strategi manajemen menyebutnya sebagai FREECONOMICS, yaitu suatu kondisi di mana tersedia begitu banyak sesuatu yang gratis atau berbiaya rendah.
Lalu apa benar mental gratisan akan membuat seseorang semakin terpuruk dalam duka nestapa tak berujung? Atau seseorang hanya akan mendapatkan sebesar gratisan itu….
Sebagaimana telah disinggung di atas bahwasanya sesuatu yang halal saja bisa menjadi halal kala kondisinya darurat.
Saat kondisi seseorang di titik terendah terpuruk dalam haru birunya kesulitan hidup tentu boleh dong memanfaatkan segala hal yang gratis.
Jadikan mental gratisan itu sebagai salah satu faktor pengungkit untuk naik menuju kehidupan yang lebih baik.
Dan saat kesuksesan itu telah diraih maka tinggalkan mental gratisan itu, dan saatnya untuk memberikan yang lebih banyak lagi untuk orang lain.
Sembari masih memanfaatkan segala sesuatu yang gratis lakukan beberapa langkah berikut ini agar segera meninggalkan mental gratisan itu.
Keyakinan Anda terhadap masa depan punya pengaruh krusial bagi pembentukan nasib Anda.
Apa yang Anda pikirkan dan mengisi benak Anda, itu semua yang benar akan menjadi kenyataan.
Pola pikir dan keyakinan yang kuat terhadap sesuatu akan menyebabkan Anda terus bergerak ke arah yang diyakini.
Bila engkau menyakini bahwa kesuksesan, kekayaan, keberkahan dan segala sesuatu yang baik tidak bisa diraih maka benar-benar akan menjadi kenyataan.
Tuliskan apa yang dalam pikiran anda, karena sejumlah studi menunjukkan bahwa menuliskan impian atau goals life terbukti membuat peluang untuk mewujudkannya menjadi jauh lebih besar, dibanding jika hanya disimpan dalam angan-angan.
Penulisan goals life yang baik harus terukur, konkrit, spesifik dan ada deadline-nya.
Contoh penulisan kalimat untuk life goals yang baik dan akurat :
“Dalam 6 bulan ke depan saya harus mampu menghasilkan pendapatan senilai Rp 3 juta per bulan melalui penjualan offline dan online.
Dalam 6 bulan berikutnya saya mampu menghasilkan pendapatan senilai Rp. 6 juta per bulan melalui penjualan produk makanan tradisional dan mengurangi penggunaan fasilitas gratisan…”
Amati apa faktor kunci untuk mewujudkan tujuan Anda itu?
Dari contoh life goals di atas faktor kuncinya misalnya harus memiliki atau menjual produk yang unik, memiliki sarana untuk mempromosikan produk itu, misalnya dengan membuat blog gratisan 🙂 lalu membangun data base calon pelanggan yang akurat.
Berikutnya adalah menyusun Key Action Plan secara detil agar goals life yang sudah Anda susun, bisa benar-benar menjadi realitas.
Melanjutkan contoh goals life di atas maka key action plan yang perlu dilakukan adalah :
Setelah anda mencatat goals life, key factor dan key action, tahap berikutnya adalah melakukan self Visualization and Affirmation.
Self Visualization adalah teknik tentang membayangkan ekspektasi positif terhadap action plan yang sudah Anda rumuskan.
Visualisasi yang efektif adalah saat Anda membayangkan Anda sukses dalam proses menjalankan action plan Anda
Anda membayangkan : tantangan dan kendala yang akan Anda hadapi. Anda membayangkan mampu menampilkan perilaku positif, sehingga tantangan itu bisa diatasi
Visualisasi positif melatih sel-sel otak kita untuk benar-benar bergerak sesuai dengan harapan yang kita inginkan.
Pelan-pelan, proses ini benar-benar akan mendorong raga dan tubuh fisik Anda untuk bergerak seperti yang Anda visualkan.
Self Affirmation adalah teknik untuk penguatan keyakinan, tentang cara untuk menginjeksikan mindset dan keyakinan positif dalam sekujur ragamu.
Tentang repetisi kalimat untuk membuat dirimu sendiri benar-benar yakni bahwa masa depan yang Anda imajinasikan akan menjelma menjadi kenyataan.
Resiliensi adalah selalu gigih berjuang dan terus ulet berusaha untuk mengatasi setiap tantangan yang ada, demi tercapainya tujuan yang telah ditetapkan.
Cara Memelihara Daya Resiliensi (willpower) :
• Kurangi asupan informasi /berita negatif
• Kurangi sikap mudah mengeluh / lingkungan yang mudah mengeluh
– Rajin Bersyukur (The power of gratitude)
– Olahraga secara rutin (Do Exercise Regularly)
– Rajin Meditasi (Tafakur).
– Rajinlah Memberi
Pribadi yang kaya menjadi kian kaya justru karena ia rajin MEMBERI dan BERBUAT KEBAIKAN kepada sesama dan alam semesta.
Menebar benih kebaikan akan berbalas pada kebaikan pula – dan ini akan menjadikan hidup seseorang menjadi makin produktif dan makin makmur.
Kebaikan akan berbuah kebaikan. The more you give, the more you get.
Memiliki kebiasaan untuk memberi dan menebar benih kebaikan akan membuka jalan kehidupan bagi tumbuhnya insan yang produktif dan mulia.
Jadi menggunakan segala sesuatu yang gratisan adalah pada tahap awal saja, karena kondisi awal mengharuskan menggunakan mental gratisan.
Tujuannya untuk bertahan, belajar dan merencanakan kegiatan-kegiatan besar berikutnya.
So, mudah-mudahan dengan melakukan langkah-langkah seperti di atas tujuan hidup yang kita rencanakan bisa diwujudkan.
Dan bila kita berada pada tahapan itu pun kebijakan kita akan terus tumbuh sehingga menjadi pribadi bijaksana yang tidak lupa daratan dan tidak melupakan asal muasal kita.
Keep spirit kawan….
Bagaimana dengan mental gratisan?
Cara Sukses Sukses Meraih Tujuan Hidup (Goal Life)
Mental gratisan sering disinggung dan dibahas dalam kajian-kajian seperti workshop manajemen & motivasi atau di artikel-artikel tentang cara meraih kesuksesan, seperti:
- cara sukses di usia muda
- cara sukses jualan online
- cara sukses berbisnis
- cara sukses menurut Islam
- cara sukses tanpa modal
- cara sukses sbmptn
- cara sukses dunia akhirat
- cara sukses interview
- cara sukses online shop
- cara sukses diet
- cara sukses trading
- cara sukses menjadi pengusaha
- cara menabung sukses
- cara sukses ternak ayam potong
- cara sukses interview kerja
- cara sukses usaha sembako
- cara sukses ternak entok
- cara sukses ternak ayam petelur
- cara sukses marketing
- cara sukses youtuber
- cara sukses usaha bisnis online
- cara sukses investasi saham
- cara sukses usaha bakpao
- cara sukses kerja
- cara sukses menjadi peternak kambing
Pertanyaanya benarkah seperti itu?
Apa tidak boleh mengambil dan memanfaatkan sesuatu yang gratis walaupun itu halal?”
Sebagai ilustrasi saja, seseorang diperbolehkan mengkonsumsi sesuatu yang tidak halal dengan syarat kondisinya darurat!
Yang haram saja boleh dikonsumsi asal syaratnya terpenuhi.
Apalagi yang halal tentu boleh dong 🙂
Coba sedikit amati perkembangan di sekitar kita…
Memang kondisi saat ini manusia dimanjakan dengan sesuatu yang ‘gratis’ walaupun sebenarnya tidak sepenuhnya gratis.
Kirim surat bisa gratis, internetan bisa gratis atau dengan biaya minim.
Misalnya ngopi dengan fasilitas wifi, cukup mengeluarkan uang Rp 5.000,- kita bisa internetan sambil menikmati secangkir kopi dan sepotong gorengan berjam-jam.
Atau bisa nongkrong di wifi corner yang ada di beberapa sudut kota dan depan kantor Telkom, 100% gratis sama listriknya.
Bila ingin mendapatkan skill dan pengetahuan tertentu tanpa mengeluarkan biaya atau biaya minim tinggal ketikan sebuah kata atau kalimat di mesin pencari, dalam beberapa detik akan muncul apa yang dicari.
Atau bila menginginkan video panduan skill tertentu, tinggal buka channel Youtube.
Semuanya free alias gratis. Kita hanya butuh laptop atau smartphone dan waktu tentunya.
Hingga ada seorang ahli strategi manajemen menyebutnya sebagai FREECONOMICS, yaitu suatu kondisi di mana tersedia begitu banyak sesuatu yang gratis atau berbiaya rendah.
Lalu apa benar mental gratisan akan membuat seseorang semakin terpuruk dalam duka nestapa tak berujung? Atau seseorang hanya akan mendapatkan sebesar gratisan itu….
Sebagaimana telah disinggung di atas bahwasanya sesuatu yang halal saja bisa menjadi halal kala kondisinya darurat.
Saat kondisi seseorang di titik terendah terpuruk dalam haru birunya kesulitan hidup tentu boleh dong memanfaatkan segala hal yang gratis.
Jadikan mental gratisan itu sebagai salah satu faktor pengungkit untuk naik menuju kehidupan yang lebih baik.
Dan saat kesuksesan itu telah diraih maka tinggalkan mental gratisan itu, dan saatnya untuk memberikan yang lebih banyak lagi untuk orang lain.
Tips Sederhana Meraih Sukses
Sembari masih memanfaatkan segala sesuatu yang gratis lakukan beberapa langkah berikut ini agar segera meninggalkan mental gratisan itu.
Langkah #1: Isi dan bangun pikiran Anda bahwa kesuksesan akan bisa diraih
Keyakinan Anda terhadap masa depan punya pengaruh krusial bagi pembentukan nasib Anda.
Apa yang Anda pikirkan dan mengisi benak Anda, itu semua yang benar akan menjadi kenyataan.
Pola pikir dan keyakinan yang kuat terhadap sesuatu akan menyebabkan Anda terus bergerak ke arah yang diyakini.
Bila engkau menyakini bahwa kesuksesan, kekayaan, keberkahan dan segala sesuatu yang baik tidak bisa diraih maka benar-benar akan menjadi kenyataan.
Tuliskan apa yang dalam pikiran anda, karena sejumlah studi menunjukkan bahwa menuliskan impian atau goals life terbukti membuat peluang untuk mewujudkannya menjadi jauh lebih besar, dibanding jika hanya disimpan dalam angan-angan.
Penulisan goals life yang baik harus terukur, konkrit, spesifik dan ada deadline-nya.
Contoh penulisan kalimat untuk life goals yang baik dan akurat :
“Dalam 6 bulan ke depan saya harus mampu menghasilkan pendapatan senilai Rp 3 juta per bulan melalui penjualan offline dan online.
Dalam 6 bulan berikutnya saya mampu menghasilkan pendapatan senilai Rp. 6 juta per bulan melalui penjualan produk makanan tradisional dan mengurangi penggunaan fasilitas gratisan…”
Amati apa faktor kunci untuk mewujudkan tujuan Anda itu?
Dari contoh life goals di atas faktor kuncinya misalnya harus memiliki atau menjual produk yang unik, memiliki sarana untuk mempromosikan produk itu, misalnya dengan membuat blog gratisan 🙂 lalu membangun data base calon pelanggan yang akurat.
Bila di ilustrasi dalam gambar seperti berikut ini :
Berikutnya adalah menyusun Key Action Plan secara detil agar goals life yang sudah Anda susun, bisa benar-benar menjadi realitas.
Melanjutkan contoh goals life di atas maka key action plan yang perlu dilakukan adalah :
- Membuat atau mencari produk makanan tradisional, misalnya : teri nasi goreng.
- Membuat materi dan sarana untuk mempromosikan produk yang sudah dibuat, misalnya dengan membangun blog gratisan; wordpress, blogspot dan media sosial; facebook, twitter, instagram.
- Kelola sarana-sarana materi itu dengan baik ; update secara rutin, bangun data base pelanggan dan calon pelanggan dengan baik
- Gunakan sistem administrasi yang baik dan benar.
Setelah anda mencatat goals life, key factor dan key action, tahap berikutnya adalah melakukan self Visualization and Affirmation.
Self Visualization adalah teknik tentang membayangkan ekspektasi positif terhadap action plan yang sudah Anda rumuskan.
Visualisasi yang efektif adalah saat Anda membayangkan Anda sukses dalam proses menjalankan action plan Anda
Anda membayangkan : tantangan dan kendala yang akan Anda hadapi. Anda membayangkan mampu menampilkan perilaku positif, sehingga tantangan itu bisa diatasi
Visualisasi positif melatih sel-sel otak kita untuk benar-benar bergerak sesuai dengan harapan yang kita inginkan.
Pelan-pelan, proses ini benar-benar akan mendorong raga dan tubuh fisik Anda untuk bergerak seperti yang Anda visualkan.
Self Affirmation adalah teknik untuk penguatan keyakinan, tentang cara untuk menginjeksikan mindset dan keyakinan positif dalam sekujur ragamu.
Tentang repetisi kalimat untuk membuat dirimu sendiri benar-benar yakni bahwa masa depan yang Anda imajinasikan akan menjelma menjadi kenyataan.
Langkah #2. Miliki dan jaga daya RESILIENSI
Resiliensi adalah selalu gigih berjuang dan terus ulet berusaha untuk mengatasi setiap tantangan yang ada, demi tercapainya tujuan yang telah ditetapkan.
Cara Memelihara Daya Resiliensi (willpower) :
• Kurangi asupan informasi /berita negatif
• Kurangi sikap mudah mengeluh / lingkungan yang mudah mengeluh
Langkah #3. Lakukan 4 Ritual Powerful ini
– Rajin Bersyukur (The power of gratitude)
– Olahraga secara rutin (Do Exercise Regularly)
– Rajin Meditasi (Tafakur).
– Rajinlah Memberi
Pribadi yang kaya menjadi kian kaya justru karena ia rajin MEMBERI dan BERBUAT KEBAIKAN kepada sesama dan alam semesta.
Menebar benih kebaikan akan berbalas pada kebaikan pula – dan ini akan menjadikan hidup seseorang menjadi makin produktif dan makin makmur.
Kebaikan akan berbuah kebaikan. The more you give, the more you get.
Memiliki kebiasaan untuk memberi dan menebar benih kebaikan akan membuka jalan kehidupan bagi tumbuhnya insan yang produktif dan mulia.
Jadi menggunakan segala sesuatu yang gratisan adalah pada tahap awal saja, karena kondisi awal mengharuskan menggunakan mental gratisan.
Tujuannya untuk bertahan, belajar dan merencanakan kegiatan-kegiatan besar berikutnya.
So, mudah-mudahan dengan melakukan langkah-langkah seperti di atas tujuan hidup yang kita rencanakan bisa diwujudkan.
Dan bila kita berada pada tahapan itu pun kebijakan kita akan terus tumbuh sehingga menjadi pribadi bijaksana yang tidak lupa daratan dan tidak melupakan asal muasal kita.
Keep spirit kawan….
0 komentar:
Posting Komentar